Media Penyimpanan Data Eksternal

Nama  : M. Hafry Alfathya

Kelas   : X MM 2

Absen  : 20


Media Penyimpanan Data Eksternal



Magnetic Disk

        Magnetic Disk merupakan piranti penyimpanan sekunder yang paling banyak dijumpai pada sistem komputer modern. Disk adalah sebuah piringan bundar yang dibuat dari logam atau plastic yang dilapisi dengan bahan yang dapat dimagnetisasi. Data yang dikirim akan direkam di atasnya dan kemudian dapat dibaca dari disk dengan menggunakan kumparan penginduksi (conducting coil) yang dikenal dengan sebutan head. Selama operasi pembacaan dan penulisan, head akan bekerja dengan sifat stasioner, sedangkan piringan berputar dibawah head tersebut. 

        Pada saat disk digunakan, motor drive berputar dengan kecepatan yang sangat tinggi (biasanya 60 - 100 putaran per detik). Lebar piringan disk berkisar antara 1,8 sampai 14 inci. Disk yang berukuran besar terdapat pada sistem-sistem yang besar karena daya simpannya juga sengat besar dan proses transfer datanya yang tinggi. Disk yang kecil biasanya dipakai pada PC (personal computer).


Gambar. Susunan Magnetik Disk

        Head merupakan perangkat kecil yang dapat membaca dan menulis dari bagian piringan yang ada di bawahnya. Hal ini sangat berpengaruh dalam organisasi data pada piringan untuk membentuk track. Masing-masing track mempunyai lebar sama dengan head, bisa dilihat pada gambar berikut


                                                               
    
Gambar  Hard Disk Layout

        Gambar di atas menjelaskan layout pada hard disk, track yang ada dipisahkan oleh gap (pada gambar yang terdapat garis putus-putus). Gap mencegah error akibat melesetnya head atau interferensi medan magnet. Track dan sector merupakan salah satu komponen dan magnetic disk. Sebuah disk magnetik terdiri dari satu atau lebih piringan aluminium dengan sebuah lapisan yang dapat melekat. Awalnya piringan-piringan ini berdiameter 50 cm, namun kini diameternya hanya 3 – 12 cm, dengan piringan untuk komputer-komputer notebook telah berdiameter kurang dari 3 cm dan masih dapat lebih kecil lagi.

        Urutan melingkar bit-bit yang ditulis ketika disk melakukan sesuatu putaran penuh disebut track. Setiap track dibagi ke dalam sektor-sektor yang memiliki panjang tetap, yang berisi 512 byte data, yang didahului oleh sebuah permulaan yang memungkinkan head disk disinkronisasikan sebelum menulis atau membaca. Setelah data adalah Error-Correcting Code (ECC), entah itu sebuah kode Hamming, atau lebih umum lagi, sebuah kode yang dapat mengoreksi berbagai macam kesalahan yang disebut kode Reed-Solomon.

        Semua disk memiliki lengan-lengan yang mampu bergerak keluar-masuk pada kumparan dan piringan yang berputar sehingga terbentuk jarak-jarak radial yang berbeda. Jadi, track-track adalah serangkaian lingkaran-lingkaran konsentrik di sekitar kumparan. Lebar sebuah track tergantung pada seberapa besar head tersebut dan seberapa akurat head itu dapat ditempatkan secara radial. Densitas bit linier pada lingkaran track tersebut berbeda dari densitas bit radial. Densitas ini ditentukan sebagian besar oleh kebersihan permukaan dan kualitas udara yang mendukung. Sebagian besar disk terdiri dari banyak piringan yang disusun secara vertikal. Setiap permukaan memiliki lengan dan headnya sendiri. Seluruh lengan disatukan sehingga dapat bergerak ke posisi-posisi radial berbeda sekaligus. Kumpulan track-track pada suatu posisi radial tertentu disebut silinder.

        Kinerja disk tergantung pada berbagai macam faktor. Untuk membaca atau menulis sebuah sektor, pertama-tama lengan harus digerakkan ke posisi radial sebelah kanan. Gerakan ini disebut sebagai sebuah pencarian. Waktu pencarian rata-rata (antara tracktrack acak) berkisar dalam jangka 5 sampai 15 msec, meskipun pencarian antara tracktrack yang berurutan kini kurang dari 1 msec. Setelah head berada pada posisi radial, terjadi suatu penundaan, yang disebut latensi rotasi, sampai sektor yang diinginkan berotasi di bawah head itu.

Contoh dari Magnetic Disk 

- Harddisk

- Floppydisk









 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jaringan Peer-to-peer (P2P)

Mengenal Jaringan Komputer PAN, LAN, MAN, WAN, dan Jaringan Internet

Media Jaringan Kabel Coaxial dan Nirkabel ( Wireless)